Apakah Kalori?
Kalori adalah ukuran energi yang terkandung dalam
makanan dan minuman. Kalori diukur dengan satuan kilo kalori yang disingkal CAL
atau KAL, sama seperti ukuran BBM (bensin/solar) dengan liter.
Kalori menjadi kata yang tidak asing lagi
didengar, terlebih ketika Anda sedang menjalani diet. Namun sebenarnya apakah
itu kalori? Kenapa kita membutuhkannya dan berapa kalori yang kita butuhkan?
Perbedaan kalori dari makanan
ditentukan dari nilai gizi yang ada di dalamnya. Zat gizi yang mengandung
kalori paling tinggi adalah lemak, diikuti dengan karbohidrat dan protein. Jika
dibandingkan dalam ukuran satu gram, lemak mengandung sembilan kalori,
karbohidrat dan protein sama-sama empat kalori
Faktor penentu asupan kalori
Kebutuhan kalori seseorang berbeda-beda tergantung pada beberapa faktor, antara
lain faktor usia, kelamin, berat badan, tinggi badan, dan aktivitas. Ini karena
faktor-faktor ini menentukan besarnya energi yang dikeluarkan tubuh.
Sebagai contoh, misalnya pria
dewasa sehat biasanya membutuhkan asupan 2.000 kalori setiap hari. Sementara
seiring bertambah usia, akan semakin rendah kebutuhan kalorinya.
Untuk menentukan kebutuhan
kalori yang tepat untuk masing-masing individu, dibutuhkan perhitungan oleh
ahli. Namun secara umum, kebutuhan kalori dipengaruhi faktor-faktor tersebut
Beda kebutuhan beda jumlah
kalorinya
Kebutuhan kalori sebaiknya dicukupi guna menjaga fungsi tubuh berjalan dengan
normal. Hanya saja, jika memiliki kebutuhan khusus, seperti ingin menaikkan
atau menurunkan berat badan, maka jumlah kalori yang diasup mungkin bisa
berbeda.
Untuk mengurangi berat badan,
seseorang harus makan kurang dari kebutuhan kalorinya, sebaliknya dengan
menaikan berat badan. Hanya saja, tidak boleh terlalu drastis karena akan
menganggu fungsi tubuh. Idealnya, berat badan turun dua hingga empat kilogram
dalam sebulan
Masih ingat postingan saya sebelumnya ??
• Kalori MASUK = Kalori KELUAR –>
Berat Badan TETAP
• Kalori MASUK < Kalori KELUAR –>
Berat Badan TURUN
– Jika kita makan lebih sedikit kalori daripada
yang terpakai jadi energi, berat badan TURUN.
• Kalori MASUK > Kalori KELUAR –>
Berat Badan NAIK
Jika
kita makan lebih banyak kalori daripada yang terpakai jadi energi,
berat badan NAIK.
berat badan NAIK.
Ini
Dia Cara Menghitung Kebutuhan Kalori Harian Anda
Pada umumnya tubuh
kita memerlukan batas minimum kalori yang harus dipenuhi setiap hari untuk
menjaga berat badan kita. Kalkulator di bahwa ini akan membantu anda untuk
memperkirakan berapa kalori makanan yang anda perlukan setiap hari untuk
menjaga berat badan tubuh anda agar tidak mengalami penurunan berat badan.
Perhitungan
kalkulator kalori juga akan membantu anda untuk melakukan diet secara sehat
apabila anda menginginkan penurunan berat badan. Kalkulator kalori dibawah ini
juga akan membantu anda untuk memperkirakan berapa kalori makanan yang anda
perlukan untuk mencapai target berat yang anda inginkan.
Kami menyarankan
menggunakan rumus perhitungan dari Mifflin – St Jeor sebagimana rekomendasi
dari ADA (American Dietetic Association) sebagai formula paling tepat. Formula
Harris-Benedict terkadang memberikan hasil kurang tepat untuk kasus obestias
dan remaja.
Kedua formula ini
sering digunakan oleh pakar ahli gizi untuk memperhitungkan kalori ideal yang
diperlukan oleh tubuh.
#1. Menghitung BBI (Berat Badan Ideal)
BBI=90%
(TB-100)
Bila tinggi
badan Anda 165 cm, maka berat badan ideal Anda adalah
BBI=90%
(165-100)
=90% (65)
=58,5
=90% (65)
=58,5
Jadi, berat badan ideal untuk Anda yang memiliki tinggi 165 cm adalah
58,5 kg. Perhitungan ini tidak berlaku untuk wanita dengan tinggi di bawah 150
cm dan pria yang tingginya di bawah 160 cm.
#2. Menghitung KKB (Kebutuhan Kalori Basal)
KKB merupakan jumlah kalori dasar yang dibutuhkan manusia untuk hidup
tanpa melakukan aktifitas apapun. dr. A.R. Inge Permadhi, MS, Sp.GK
mengungkapkan bahwa ada perbedaan kebutuhan kalori basal antara pria dan
wanita. Perbedaan ini disebabkan adanya perbedaan postur tubuh antara pria dan
wanita.
Untuk mengetahui kebutuhan kalori basal pada wanita, 25 kkal dikalikan
dengan BBI. Sedangkan pada pria, sebanyak 30 kkal yang dikalikan dengan BBI.
KBB untuk wanita = 25 kkal × BBI
= 25 kkal × 58,5
= 1462,5 kkal
= 25 kkal × 58,5
= 1462,5 kkal
KBB untuk pria = 30 kkal × BBI
= 30 kkal × 58,5
= 1755 kkal
= 30 kkal × 58,5
= 1755 kkal
#3. Menghitung Kebutuhan Kalori Total (KKT)
KKT merupakan jumlah kebutuhan kalori tubuh ditambah dengan jumlah
kalori saat melakukan aktifitas fisik.
Ada tiga jenis aktivitas fisik yakni ringan (10 – 20%), sedang (20 –
30%) dan berat (40 – 50%).
- Aktivitas
ringan antara lain; membaca (10%), menyetir mobil (10%), kerja kantoran
(10%), mengajar (20%), berjalan (20%).
- Aktivitas
sedang antara lain; kerja rumah tangga (20%), jalan cepat (30%), bersepeda
(30%).
- Aktivitas
berat antara lain; aerobik (40%), mendaki (40%), dan jogging (40%)
Saya mempunyai alat yang sangat canggih, namanya Inner BodyScan, dimana alat ini dapat mengukur Kadar Air, Kadar Lemak Tubuh, Lemak Perut. Massa Otot, Kepadatan tulang, Kebutuhan Kalori/hari, Usia Sel tubuh Anda.
Untuk mengetahui kebugaran tubuh Anda, silahkan buat janji dengan saya (khusus wilayah JABODETABEK akan bertemu langsung), sedangkan di luar Jabodetabek akan di analisa melalui gadget saya.
Saya tunggu ya....
salam sehat, Rina Rizkita
This comment has been removed by the author.
ReplyDeleteApa alasannya metode mifflin St. Jeor lebih akurat?
ReplyDelete